Suatu hari,

Saat kau menyuruhku tetap tinggal di sisi jalan ini, dan kau pergi melewati jalan lain setelah meyakinkanku bahwa kau mencintaiku, dan memintaku menunggu dalam sabar, saya tidak berjanji untuk melakukan itu.

Suatu saat,

Saat kau menatapku dengan tatapan rindu penuh luka, sebab tak dapat menemukan dirimu dalam hatiku, maafkan aku akan itu.

Jika hari di mana aku menanyakan tentang bagaimana 2 cinta kau kumpul dalam satu hati, aku tidak akan memintamu untuk memilih, mencintaiku atau mencintainya, sebab hatimu adalah milikmu, maka biarkan aku melepasmu. Mungkin tidak dengan air mata, semoga aku tersenyum hari itu. Sebab aku tidak ingin berada di satu hati dengan dua cinta seperti itu.

Jika saat untuk kita tak lagi berjalan dengan tangan saling menggemgam, biarkan kita berjalan membelakangi tanpa rasa sakit, sebab ada saat dimana cinta membutuhkan sayap. Bukan sangkar lagi.