Saya tahu, 
Pada sebuah bilik hati engkau menyimpan cinta untukku.
Layaknya Berupa-rupa lembaran hijau pada tepian ranting
bulan Oktober
Dan tunas-tunas pada tanah basah hujan November
Terus tumbuh.
Hidup. 
Sampai pada saatnya.
Dan seperti musim,
Cintamu hadir dengan semi dan gugur di suatu waktu
Menghangat kemudian beku, tak lama  mencair, lalu padat tak berongga 
Tapi ia akan selalu ada 
 Hingga bumi
menghianati orbitnya.
Dan bumi lain kembali berotasi dalam keabadian. 
Saya tahu itu.


2 Comments
puisinya bagus mba.. :D
ReplyDeletesemangadd terus bwt puisinya..
:) makasih....
ReplyDelete